Simadrasah.com – Tajwid adalah ilmu yang mempelajari cara membaca Al-Qur’an dengan baik dan benar sesuai dengan kaidah-kaidah yang telah ditetapkan oleh para ulama. Tajwid berasal dari kata “jawwada” yang artinya memperindah atau memperbaiki. Dengan tajwid, kita dapat membaca Al-Qur’an dengan suara yang merdu, indah, dan mengharukan. Tajwid juga merupakan salah satu cara untuk menghormati dan mengagungkan firman Allah SWT.
Salah satu surat dalam Al-Qur’an yang memiliki banyak hukum tajwid adalah surat Yunus. Surat Yunus adalah surat ke-10 dalam Al-Qur’an yang terdiri dari 109 ayat. Surat ini termasuk surat Makkiyah, yaitu surat yang diturunkan di kota Mekkah. Surat ini dinamai surat Yunus karena di dalamnya terdapat kisah Nabi Yunus AS yang ditelan oleh ikan paus. Surat ini juga mengandung berbagai tema seperti keimanan, tauhid, risalah, akhirat, dan lain-lain.
Pada artikel ini, kita akan membahas tentang tajwid surat Yunus ayat 40-41 dan artinya. Ayat ini termasuk ayat yang cukup panjang dan memiliki banyak hukum tajwid yang harus diperhatikan. Ayat ini juga memiliki makna yang mendalam dan pesan yang penting bagi kita sebagai umat Islam. Mari kita simak bersama-sama.
Daftar Isi
Tajwid Surat Yunus Ayat 40
Berikut adalah bacaan surat Yunus ayat 40 dan artinya:
اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
وَ مِنْهُمْ مَّنْ يُّؤْمِنُ بِهٖ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّا يُؤْمِنُ بِهٖۗ وَرَبُّكَ اَعْلَمُ بِا لْمُفْسِدِيْنَ
wa min-hum may yu`minu bihii wa min-hum mal laa yu`minu bih, wa robbuka a’lamu bil-mufsidiin
Artinya:
Dan di antara mereka ada orang-orang yang beriman kepadanya (Al-Qur’an), dan di antaranya ada (pula) orang-orang yang tidak beriman kepadanya. Sedangkan Tuhanmu lebih mengetahui tentang orang-orang yang berbuat kerusakan. (QS. Yunus: 40)
Berikut adalah hukum tajwid yang terdapat dalam surat Yunus ayat 40:
- Idzhar Halqi: yaitu nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf idzhar halqi, yaitu ا ح ع ه خ غ ق. Cara membacanya adalah dengan jelas dan tidak ada dengung. Contohnya adalah pada kata وَ مِنْهُمْ, nun mati bertemu dengan huruf ha.
- Idgham Mutamatsilain: yaitu mim mati bertemu dengan mim. Cara membacanya adalah dengan memasukkan mim mati ke dalam mim yang kedua dan ditahan dengan dengung. Contohnya adalah pada kata هُمْ مَّنْ, mim mati bertemu dengan mim.
- Idgham Bighunnah: yaitu nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf idgham bighunnah, yaitu ي ن م و. Cara membacanya adalah dengan memasukkan nun mati atau tanwin ke dalam huruf idgham bighunnah dan ditahan dengan dengung. Contohnya adalah pada kata مَّنْ يُّؤْمِنُ, nun mati bertemu dengan ya.
- Mad Shilah Qashirah: yaitu ha dhamir (ha bulat) yang berdiri sendiri atau berbaris kasrah sebelumnya ada huruf yang hidup. Cara membacanya adalah dengan memanjangkan ha dhamir sepanjang satu alif atau dua harakat. Contohnya adalah pada kata بِهٖ, ha dhamir berbaris kasrah sebelumnya ada huruf yang hidup.
Berikut adalah cara membaca surat Yunus ayat 40 dengan tajwid:
وَ مِنْهُمْ مَّنْ يُّؤْمِنُ بِهٖ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّا يُؤْمِنُ بِهٖۗ وَرَبُّكَ اَعْلَمُ بِا لْمُفْسِدِيْنَ
wa min-hum may yu`minu bihii wa min-hum mal laa yu`minu bih, wa robbuka a’lamu bil-mufsidiin
wa min-hum may yu`minu bihiiii wa min-hum mal laa yu`minu bihiiii, wa robbuka a’lamu bil-mufsidiin
Tajwid Surat Yunus Ayat 41
Berikut adalah bacaan surat Yunus ayat 41 dan artinya:
اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
وَاِ نْ كَذَّبُوْكَ فَقُلْ لِّيْ عَمَلِيْ وَلَـكُمْ عَمَلُكُمْۚ اَنْـتُمْ بَرِيْۤـئُوْنَ مِمَّاۤ اَعْمَلُ وَاَ نَاۡ بَرِيْٓءٌ مِّمَّا تَعْمَلُوْنَ
wa ing kazzabuuka fa qul lii ‘amalii wa lakum ‘amalukum, antum bariii`uuna mimmaaa a’malu wa ana bariii`um mimmaa ta’maluun
Artinya:
Dan jika mereka (tetap) mendustakanmu (Muhammad) maka katakanlah, Bagiku pekerjaanku dan bagimu pekerjaanmu. Kamu tidak bertanggung jawab terhadap apa yang aku kerjakan dan aku pun tidak bertanggung jawab terhadap apa yang kamu kerjakan. (QS. Yunus: 41)
Berikut adalah hukum tajwid yang terdapat dalam surat Yunus ayat 41:
- Idgham Bila Ghunnah: yaitu nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf idgham bila ghunnah,yaitu ر ل. Cara membacanya adalah dengan memasukkan nun mati atau tanwin ke dalam huruf idgham bila ghunnah dan tidak ada dengung. Contohnya adalah pada kata وَاِ نْ كَذَّبُوْكَ, nun mati bertemu dengan ra.
- Iqlab: yaitu nun mati atau tanwin bertemu dengan ba. Cara membacanya adalah dengan mengubah nun mati atau tanwin menjadi mim dan ditahan dengan dengung. Contohnya adalah pada kata مِمَّاۤ اَعْمَلُ, nun mati bertemu dengan ba.
- Mad Tamkin: yaitu alif, wa, ya yang berdiri sendiri atau berbaris fathah sebelumnya ada huruf yang hidup. Cara membacanya adalah dengan memanjangkan alif, wa, ya sepanjang dua alif atau empat harakat. Contohnya adalah pada kata اَنْـتُمْ, alif berdiri sendiri sebelumnya ada huruf yang hidup.
- Mad Jaiz Munfasil: yaitu alif, wa, ya yang berdiri sendiri atau berbaris fathah sebelumnya ada huruf yang mati. Cara membacanya adalah dengan memanjangkan alif, wa, ya sepanjang dua alif atau empat harakat jika berhenti, dan sepanjang satu alif atau dua harakat jika tidak berhenti. Contohnya adalah pada kata وَاَ نَاۡ, alif berdiri sendiri sebelumnya ada huruf yang mati.
Berikut adalah cara membaca surat Yunus ayat 41 dengan tajwid:
وَاِ نْ كَذَّبُوْكَ فَقُلْ لِّيْ عَمَلِيْ وَلَـكُمْ عَمَلُكُمْۚ اَنْـتُمْ بَرِيْۤـئُوْنَ مِمَّاۤ اَعْمَلُ وَاَ نَاۡ بَرِيْٓءٌ مِّمَّا تَعْمَلُوْنَ
wa ing kazzabuuka fa qul lii ‘amalii wa lakum ‘amalukum, antum bariii`uuna mimmaaa a’malu wa ana bariii`um mimmaa ta’maluun
wa ing kazzabuuka fa qul lii ‘amalii wa lakum ‘amalukum, antum bariiiii`uuna mimmaaa a’malu wa ana bariiiii`um mimmaa ta’maluun (jika berhenti)
wa ing kazzabuuka fa qul lii ‘amalii wa lakum ‘amalukum, antum bariii`uuna mimmaaa a’malu wa ana bariii`um mimmaa ta’maluun (jika tidak berhenti)
Arti dan Makna Surat Yunus Ayat 40-41
Surat Yunus ayat 40-41 adalah ayat yang menegaskan bahwa Allah SWT lebih mengetahui tentang orang-orang yang beriman dan orang-orang yang kafir. Allah SWT juga memberikan kebebasan kepada manusia untuk memilih jalan hidupnya, baik itu beriman atau kafir. Namun, Allah SWT juga memberikan peringatan bahwa setiap manusia akan bertanggung jawab atas apa yang telah dia lakukan di dunia.
Ayat ini juga merupakan jawaban Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW yang sering mendapat celaan dan kebohongan dari kaum kafir. Allah SWT memerintahkan Nabi Muhammad SAW untuk bersabar dan mengatakan bahwa dia hanya bertanggung jawab atas pekerjaannya, yaitu menyampaikan risalah Allah SWT. Sedangkan kaum kafir bertanggung jawab atas pekerjaan mereka, yaitu mendustakan dan menentang risalah Allah SWT.
Ayat ini juga mengajarkan kita sebagai umat Islam untuk tidak mudah putus asa dan berputus harapan ketika menghadapi tantangan dan cobaan dalam berdakwah. Kita harus tetap berpegang teguh pada ajaran Islam dan mengikuti sunnah Nabi Muhammad SAW. Kita juga harus menyadari bahwa Allah SWT selalu melihat dan mengetahui apa yang kita lakukan. Kita harus berusaha untuk berbuat kebaikan dan menghindari keburukan. Kita juga harus bersikap adil dan tidak mengganggu hak-hak orang lain. Kita harus yakin bahwa Allah SWT akan memberikan balasan yang adil dan sesuai dengan amal perbuatan kita di akhirat kelak.
Tajwid Surat Ali Imran Ayat 190-191: Hukum, Makna, dan Manfaatnya
Keutamaan Surat Yunus Ayat 40-41
Surat Yunus ayat 40-41 adalah ayat yang memiliki banyak keutamaan dan manfaat bagi kita sebagai umat Islam. Berikut adalah beberapa keutamaan dan manfaat dari surat Yunus ayat 40-41:
- Meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Dengan membaca dan memahami surat Yunus ayat 40-41, kita akan semakin yakin bahwa Allah SWT adalah Tuhan yang Maha Mengetahui dan Maha Adil. Kita akan semakin takut kepada Allah SWT dan berusaha untuk taat kepada-Nya.
- Menambah ilmu dan wawasan tentang tajwid. Dengan membaca dan memahami surat Yunus ayat 40-41, kita akan belajar tentang berbagai hukum tajwid yang terdapat dalam ayat ini. Kita akan dapat membaca Al-Qur’an dengan lebih baik dan benar.
- Menjadi motivasi dan inspirasi dalam berdakwah. Dengan membaca dan memahami surat Yunus ayat 40-41, kita akan mendapatkan semangat dan dorongan untuk terus berdakwah dan menyebarkan ajaran Islam. Kita akan mengikuti teladan Nabi Muhammad SAW yang sabar dan tabah dalam menghadapi tantangan dan cobaan. Kita juga akan mengingat bahwa Allah SWT akan memberikan pahala dan ganjaran bagi orang-orang yang berdakwah.
- Menjadi perlindungan dan penolak bala. Dengan membaca dan memahami surat Yunus ayat 40-41, kita akan mendapatkan perlindungan dan penolak bala dari Allah SWT. Kita akan terhindar dari fitnah dan godaan syaitan. Kita juga akan terhindar dari kejahatan dan kekerasan orang-orang yang zalim.
Demikianlah artikel yang saya buat tentang tajwid surat Yunus ayat 40-41 dan artinya. Semoga artikel ini bermanfaat dan menambah pengetahuan kita tentang Al-Qur’an. Jika ada kesalahan atau kekurangan dalam artikel ini, saya mohon maaf dan mohon koreksinya. Terima kasih telah membaca artikel ini. Wassalamualaikum wr. wb.